BERSATU MEMBEBASKAN RAKYAT INDONESIA DARI SENGATAN NYAMUK

    Penyebaran nyamuk pembawa virus demam berdarah itu harus dihentikan. sebab, dengan membasmi AEDES AEGYPTI  berarti kita telah menyelamatkan jutaan bahkan milliaran nyawa manusia yang terselamatkan. Demikian Francois Martin, Manajer Proyek Yayasan Pikoli yang menggagas ProyekZero dengan program menjadikan Indonesia sebagai negara pelopor di dunia dalam hal mencegah kematian manusia membasmi nyamuk.Untuk itu pihaknya mengajak semua pihak untuk bersatu dalam mewujudkan impian menjadi kenyataan, yaitu membebaskan rakyat Indonesia dari sengatan nyamuk yang mematikan.

     Pihak-pihak yang telah menyatakan bahwa mendukung ProyekZero antara lain Esthy Reko Astuty Direktur Promosi dan Publikasi Kementrian Budpar. "Kami mendukung karena pemberantasan nyamuk mempunyai dampak multi efek", kata E.R.Astuty yang diucap ulang oleh Francois Martin . "Apabila hotel-hotel dan Restoran-restoran bebas nyamuk, maka turis manca negara akan berdatangan ke Indonesia", Jelasnya.
    Wakil ketua Komisi IX DPR RI Drs. H. Irgan Chairul Mahfiz juga mendukung usaha Yayasan Pikoli dengan ProyekZero mengenai Sosialisasi pemberantasan nyamuk penyebar Demam Berdarah. Salah satu wujud dukungannya adalah menyurat kepada Dirjen P2PL Kementrian Kesehatan RI, agar dapat mendiskusikan program yang berdampak kesehatan dan keselamatan manusia .
    Kepala Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementrian Kesehatan RI Mulyadi, SKM. M.Kes menyatakan untuk segera membentuk tim khusus menyebarluaskan ProyekZero ini. "Niat baik dan tujuan dari upaya Yayasan Pikoli yang peduli terhadap kemanusiaan, kami mendukung dalam hal penerangan dan sosialisasi" Ucap Mulyadi .
    Warna-warni salah satu perusahaan advertising terbesar di Indonesia juga sudah menyatakan kesediaannya dalam mendukung ProyekZero. "Kami siap menyisihkan sebagian dana Corporate Social Responsiblity (CSR) perusahaan dengan merelakan 88 Billboard di titik strategis untuk kepentingan publikasi kegiatan ProyekZero" Kata Effendy Gunawan selaku pimpinan Warna-warni. 
    Sehubungan berbagai dukungan tersebut pendiri dan pengawas Yayasan Pikoli Haryono menyatakan optimis ProyekZero memberantas nyamuk penyebar virus yang menyebabkan "KEMATIAN" . "Kami mengharapkan seluruh lapisan masyarakat ikut ambil bagian dari kegiatan ini". tutur Haryono . Pasalnya para petinggi 10 Negara ASEAN yang ikut dalam KTT ASEAN di Jakarta, 10-15-Juni-2011, yang salah satu agendanya adalah akan membuat resolusi bersama untuk membasmi demam berdarah di Asia Tenggara.
    Setelah itu, sambung Haryono, bersama anda kita bisa mencegah penyebaran virus "Demam Berdarah", dan apabila kita berhasil, Indonesia akan memberikan solusi kepada Negara-negara lain diharapkan negara-negara maju dan berkembang serta Negara-negara terbelakang ikut serta membasmi nyamuk. Karena korban demam berdarah tidak pilih-pilih, tak peduli kaya-miskin, kulit kuning-putih-bule-sawo matang,hitam ataupun lainnya, balita,remaja, anak-anak, pelajar,mahasiawa,dokter,guru,pejabat,maupun rakyat kecil.

DARI INDONESIA UNTUK INDONESIA.